BUKU CATATAN MINYAK
Kewajiban untuk menigisi
Kewajiban untuk menigisi “Oli Record Book” dijelaskan di dalam Reg. 20.
- Appendix I Daftar dari jenis minyak (list of oil) sesuai yang dimaksud dalam MARPOL 73/78 yang akan mencemari apabila tumpahan ke laut.
- Appendix II, Bentuk sertifikat pencegahan pencemaran oleh minyak atau “IOPP Certificate” dan suplemen mengenai data konstruksi dan kelengkapan kapal tanker dan kapal selain tanker. Sertifikat ini membuktikan bahwa kapal telah diperiksa dan memenuhi peraturan dalam reg. 4. “Survey and inspection” dimana struktur dan konstruksi kapal, kelengkapannya serta kondisinya memenuhi semua ketentuan dalam Annex I MARPOL 73/78.
- Appendix III, Bentuk “Oil Record Book” untuk bagian mesin dan bagian dek yang wajib diisi oleh awak kapal sebagai kelengkapan laporan dan bahan pemeriksaan oleh yang berwajib di Pelabuhan.
Bagian I Operasi Ruang Permesinan Semua Kapal
Dalam hal mengisi buku catatan minyak ada beberapa hal yang harus diperhatikan berikut ini Daftar Urutan Yang Harus Dicatat
baca: Oil Record Book
A.Pengisian Ballast atau pembersihan tangki-tangki bahan bakar minyak
1.Data tangki-tangki yang dipakai untuk ballast
2.Apakah bersih sejak tangki-tangki itu terachir berisi minyak dan bilamana tidak, sebutkan jenis minyak yang diangkut sebelumnya.
3.Process pembersihan :
- Posisi kapal dan waktu mulai selesainya pembersihan.
- Sebutkan tangki-tangki yang dikerjakan dengan salah satu cara atau cara lainnya ( menaikan permukaan, pemanasan dengan uap, pembersihan dengan bahan-bahan kimia, jenis dan jumlah bahan-bahan kimia yang dipakai )
- Sebutkan tangki-tangki yang diisi air pencuci kedalamnya.
4.Pengisian ballast :
- Posisi kapal dan waktu dimulai dan berakhir operasi pengisian ballast
- Jumlah pengisian ballast jika tangki-tangki tidak dibersihkan
B.Pembuangan ballast kotor atau air bekas pencucian dari tangki bahan bakar yang dimaksud dalam butir (A)
Data tangki-tangki
6. Posisi kapal pada saat dimulai pembungan.
7. Posisi kapal pada saat selesai pembuangan
8. Kecepatan kapal selama pembuangan berlangsung
9. Cara pembuangan 1. Melalui peralatan monitor 15 ppm 2. Ke fasilitas penampungan
10. Jumlah pembuangan
7. Posisi kapal pada saat selesai pembuangan
8. Kecepatan kapal selama pembuangan berlangsung
9. Cara pembuangan 1. Melalui peralatan monitor 15 ppm 2. Ke fasilitas penampungan
10. Jumlah pembuangan
C.Pengumpulan dan penanganan lanjut residu minyak (lumpur)
Pengumpulan minyak sisa.11.Jumlah residu-residu minyak yang tertahan diatas kapal pada akhir dari suatau pelayaran, tetapi tidak lebih dari satu kali seminggu. Apabila kapal-kapal berada dalam pelayaran jarak dekat, jumlah tersebut harus dicatat setiap minggu. ( hanya tangki yang terdaftar dalam butir 3 dari format A dan B dari suplemen sertifikat IOPP. )
1.Endapan/lumpur yang dipisahkan (yang berasal dari pemurnian bahan bakar dan minyak-minyaknya pelumas) dan residu-residu lainnya, jika ada:
- 1. Identitas dari tangki-tangki ……………………………………………
- 2. Kapasitas dari tangki-tangki ……………………………………….m3
- 3. Jumlah total dari penyimpanan ……………………………………m3
- Identitas dari tangki-tangki ……………
- Kapasitas dari tangki-tangki ……… m3
- Jumlah tota dari penyimpanan ……m3
12.Cara penanganan lanjut dari residu, minyak Sebutkan jumlah residu minyak yang ditampung, tangki-tangki yang dikosongkan dan jumlah dari isi yang tertahan :
- 1. Ke fasilitas penampungan ( sebutkan nama pelabuhan )
- 2. Diangsur ke tangki-tangki lain (sebutkan tangki-tangki dan isi total dari tangki-tangki
- 3. Yang dibakar ( nyatakan jumlah waktu dari pengoperasin )
- 4. Cara lain
D.Pembuangan ke luar kapal tidak otomat atau cara lain dari air got yang telah terkumpul di dalam ruang permesinan (E/R).
13.Jumlah yang dibuang atau ditampung14.Waktu dilakukan pembuangan atau penampungan ( dimulai dan dihentikan )
15.Cara pembuangan atau penampungan :
- 1. Melalui perlengkapan 15 ppm ( sebutkan posisi pada saat dimulai dan diakhiri )
- 2. Kefasilitas penampungan ( sebutkan nama pelabuhan )
- 3. Diangsur ketangki endap atau tangki pengumpul ( sebutkan nama tangki, sebutkan jumlah yang diangsur dan jumlahtotal yang tertahan dalam tangki-tangki ).
Baca: alat meruba air got menjadi 15 ppm
E.Pembuangan ke luar secara otomat atau penanganan cara lain dari air got yang telah terkumpul di dalam ruang permesinan (E/R)
16.Waktu dan posisi kapal saat sistem dijalankan dengan cara kerja otomat untuk pembuangan ke luar kapal.17.Waktu pada saat sistem dijalankan dengan cara kerja otomat untuk mengangsur air got E/R ketangki pengumpul (sebutkan data-data tangki)
18.Waktu pada saat sistem dijalankan dengan cara kerja “manual”
F.Kondisi dari sistem Pengawasan dan Pemonitoran Pembuangan.
19.Waktu terjadi kegagalan dari sistem.20.Waktu pada saat sistem dioperasikan.
21.Alasan dari kegagalan.
G.Pembuangan Minyak yang tidak disengaja atau Pengecualian lain.
22.Waktu dari kejadian.23.Tempat atau posisi kapal pada waktu kejadian.
24.Perkiraan jumlah dan jenis dari minyak.
25.Perihal pembuangan atau lolosnya minyak, alasan-alasan untuk itu dan keterangan-keterangan umum.
H.Pengisian Bahan Bakar atau Minyak Pelumas dalam jumlah besar
26. Pengisian :
- 1. Tempat dilakukan pengisian
- 2. Waktu dilakukan pengisian
- 3. Jenis dan jamlah bahan bakar minyak dan identitas dari tangki-tangki ( sebutkan jumlah yang ditambahkan dan jumlah total dalam tangki-tangki ).
- 4. Jenis dan jumlah minyak lumas dan identitas dari tangki-tangki (sebutkan jumlah yang ditambah dan isi total dari tangki-tangki )
baca: jenis-jenis bahan bakar dikapalcatatan: A-H merupakan kode sedangkan No.1-26 adalah item yang ingin dicatat
setelah membaca hal-hal yang harus dicata tersebut diatas, berikut ini adalah contoh gambar tentang cara mengisi oil recor book atu buku catatan minyak.
silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan. TERIMAKASI