Tiga Sistem Pencegahan Pencemaran Minyak Di Kapal
Menurut
hasil evaluasi IMO cara terbaik untuk mengurangi sesedikit mungkin
pembuangan minyak karena kegiatan operasi adalah melengkapi kapal tanker yang
paling tidak salah satu dari ketiga sistem pencegahan :
Baca: jeni-jenis Kapal Tanker Beserta Ukuranya
- Segregated Ballast Tank (SBT)
Segregated Ballast Tanks (SBT) Merupakan Tanki
khusus air balas yang terpisah dari tanki muatan minyak
maupun tanki bahan bakar minyak kapal. Sistem pipa juga dibuat terpisah, dan pipa
air balas tidak boleh melewati tanki muatan minyak.
- Dedicated Clean Ballast Tank (CBT)
Dedicated Clean Ballast Tanks (CBT) Adalah Tanki
bekas muatan yang dibersihkan kemudian diisi dengan air balas. Air balas dari
tanki tersebut, jika ingin dibuang ke laut harus melalui alat pengontrol minyak (Oil Dischane Monitoring), minyak dalam air tidak boleh lebih dari 13 ppm. Air yang dibuang tidak akan tampak bekas minyak di atas permukaan air.
- Crude Oil Washing (COW)
Crude Oil Washing (COW) merupakan suatu sistem di mana tangki minyak pada kapal tanker dibersihkan di antara voyage bukan menggunakan air, tetapi menggunakan minyak mentah (crude Oil) muatannya sendiri. Dengan Menggunakan minyak mentah sebagai pelarut membuat proses pembersihan jauh lebih efektif daripada menggunakan air. Sistem ini sangat membantu dalam mencegah pencemaran laut dari operasional kapal Tanker. Cara kerjanya Muatan yaitu menggunakan minyak mentah (Crude Oil) yang disirkulasikan kembali sebagai media pencuci tanki yang sedang dibongkar muatnnya untuk mengurangi endapan minyak tersisa dalam tanki.
Baca: Crude Oil Washing (COW)
silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan. TERIMAKASI