Tujuan Pelembaman Dan Purging
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas Tujuan Pelembaman Dan Purging pada kapal tanker gas cair LNG (luquid natural gas)
TUJUAN PELEMBAMAN
Tujuan pelembaman adalah untuk mencegah terbentuknya uap/campuran udara yang bersifat eksplosif. Tangki Gas Cair dan gas yang digunakan untuk pelembaman harus cocok untuk tujuan tersebut.
Ketika melembamkan sebuah tangki yang telah dialirkan udara, kandungan oksigen harus diperiksa dengan teratur. Kandungan volume oksigen setelah pelembaman tidak boleh melampaui 5%, dan biasanya harus dalam susunan 2% untuk memungkinkan pendistribusian yang tidak sama. Tingkat yang lebih rendah bisa diperlukan untuk kargo yang reaktif terhadap oksigen (misalnya butadiene).
Suhu titik embun untuk kargo khusus yang harus dimuat harus diperoleh selama operasi ini.
Ketika melembamkan sebuah tangki yang mengandung uap kargo, prosesnya haus terus berlanjut hingga konsentrasi uap kargo cukup rendah untuk mencegah terbentuknya campuran yang mudah terbakar selama ventilasi dengan udara selanjutnya.
Untuk menghindari kemungkinan terjadinya aliran balik dari uap kargo, saluran kargo harus dibuka terhadap sistem ventilasi sebelum sistem gas lembam tersambung.
Disarankan untuk menggunakan gas panas atau metode yang cocok lainnya untuk menghangatkan tangi yang mengandung kargo bersuhu rendah sebelum pelembaman, sehingga suhu besi diatas suhu titik embun. Kegagalan untuk melakukan demikian berarti bahwa akan diperlukannya gas lembam dalam jumlah besar dan uap lembab atau CO2 akan membeku.
Demikian pula, jika digunakan uap nitrogen dingin untuk pelembaman, uap lembab atmosfir kemungkinan tersimpan didalam tangki.
TUJUAN PURGING
Tujuan purging adalah untuk mempersiapkan tangki untuk menerima kargo. Gas lembam normal diatas kapal bisa saja harus diganti dengan nitrogen murni untuk ketentuan kargo (misalnya untuk mengangkat CO2 atau untuk memperoleh titik embun yang rendah).
Baik gas lembam maupun nitrogen tidak dapat diembunkan oleh ruang pencairan ulang kapal. Pembersihan dengan uap kargo karenanya perlu sebelum pemuatan sehingga ruang pencairan ulang kapal bisa beroperasi secara berkesinambungan.
Uap kargo untuk pembersihan bisa diambil dari simpanan diatas kapal melalui sebuah penguap dan campuran uap kargo/gas lembam yang dialirkan pada atmosfir. Ketika membersihkan dengan uap kargo di pelabuhan, uap kargo/gas lembam atau campuran nitrogen harus diarahkan pada ventilasi yang sesuai atau susunan yang melebar di darat untuk pembuangan yang aman.
Pembersihan selesai ketika analisa pada sampel uap dari tangki memuaskan atau ketika konsentrasi gas lembam cukup rendah untuk ruang pencairan ulang beroperasi secara berkesinambungan, atau keduanya.